Menyusun Kaleng di Baskom yang Berisi Air

Menyusun Kaleng di Baskom yang Berisi Air

Ada banyak jenis permainan atau ice breaking yang dapat diberikan kepada anak-anak untuk memotivasi mereka. Paling mudah dengan nyanyian. Anak-anak di ajak bernyanyi bersama samba melakukan gerakan-gerakan yang sederhana. Ditayangkan video motivasi atau video lucu yang membuat anak-anak tertawa bahkan kagum.

Di tengah-tengah kegiatan berlatih pentas seni, saya sebagai wali kelas mengajak anak-anak kelas 6A bermain bersama.  Permainan yang dilakukan adalah menyusun kaleng di baskom yang berisi air. Peralatannya terdiri dari beberapa kaleng minuman bekas, baskom, dan air.

Permainan dilakukan secara berkelompok. Ada 3 kelompok putra dan 3 kelompok putri. Kelompok putri bertanding terlebih dahulu sehingga mendapatkan satu pemenang, demikian juga dengan kelompok putra. Finalnya : pemenang dari kelompok putra bertanding dengan pemenang dari kelompok putri.

Cara bermainnya adalah setiap kelompok harus menyusun beberapa kaleng ke atas di atas air. Kaleng tidak boleh diisi dengan air. Posisi kaleng bebas, boleh berdiri tegak atau terbalik. Siapa yang menyusun kaleng dan kaleng tidak jatuh/tetap seimbang serta waktunya paling cepat menjadi pemenang.

Anak-anak antusias mengambil air. Pada waktu yang ditentukan mereka mulai menyusun kaleng. “Bu, ini tidak mungkin bisa disusun!” kata salah satu murid 6A sedikit lesu. Saya jelaskan kepada anak-anak bahwa kaleng bisa disusun, coba pakai akal dan gunakan kreatifitas kalian.

Seorang anak keluar kelas minta ijin membuang sedikit air dari baskom. Dia masuk kembali kemudian teman-temannya dalam satu kelompok mencoba menyusun lagi. Dan akhirnya berhasil. “Hore akhirnya bisa bu!” kata James kegirangan. “Tadi kebanyakan air bu,” kata anak yang lain.

Akhirnya permainan berakhir dan anak-anak berefleksi tentang permainan yang baru saja dilakukan. Asalkan kita mau berusaha, mencoba terus, belajar dari kegagalan, dan kreatif maka kita akan berhasil. Dari permainan sederhana guru bisa mengajarkan banyak hal kepada siswa-siswi. Terus maju dan pantang menyerah!

N. Desi Kisworo